Layer OSI beserta
Tugas Fungsinya beserta gambar dan Pembagian layer atas (upper) dan layer bawah
(lower)
Assalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh
Application :
All
Presentation : People
Session
: Seems
Transport :
To
Network : Need
Data
Link : Data
Physical : Processing
Dari
tujuh layer tersebut bisa dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
1. layer
atas (upper layer)
Layer atas terdiri
dari 3 layer (Application, Presentation,
Session) mendefinisikan bagaimana aplikasi- aplikasi berkomunikasi satu
sama lain dan bagaimana aplikasi berkomunikasi dengan user.
2. layer
bawah (lower layer).
Layer bawah terdiri dari 4 layer (Transport, Network, Data Link, Physical) mendefinisikan bagaimana
data dipindahkan dari
satu tempat ke tempat
lain. Layer yang
berada dibawah sebuah
layer akan memberikan layanan terhadap layer yang ada
diatasnya.
·
Application Layer
Layer
Application pada model
OSI merupakan tempat
dimana user atau pengguna berinteraksi
dengan komputer. Layer
ini sebenarnya hanya berperan ketika dibutuhkan akses ke
jaringan. Sebagai contoh program web
browser Mozilla Firefox, semua komponen jaringan dari sistem seperti
TCP/IP, NIC, dan sebagainya bisa dibuang, dan kita masih bisa menggunakan
fungsi dari Firefox untuk melihat dokumen HTML yang disimpan dalam komputer
kita. Tetapi masalah akan terjadi ketika kita berusaha untuk melihat dokumen
HTML yang harus diambil dari komputer lain. Hal ini terjadi karena Firefox
harus mengakses kedalam layer application, dan layer application bertindak
sebagai antarmuka antara program dengan layer-layer yang ada dibawahnya, karena
program tersebut tidak masuk kedalam struktur layer yang ada. Layer ini juga
bertanggung jawab dalam
mengidentifikasi dan membangun ketersediaan partner komunikasi
yang dituju, dan menentukan apakah sumber daya yang ada mencukupi untuk
membangun komunikasi tersebut.
Contoh
yang ada pada layer ini adalah WWW, email gateway, EDI, utilitas navigasi
internet, layanan perbankkan online.
·
Presentation Layer
Nama protokol ini
didapatkan dari tujuannya,
yaitu menyediakan (present) data kepada application layer. Fungsi utamanya adalah
sebagai penterjemah dan menyediakan fungsi pengkodean dan konversi. Teknik
pentransferan data menjadi sebuah format
standar sebelum dikirimkan.
Komputer menerima format data umum ini dan kemudian mengubahnya kembali menjadi
format data yang bisa untuk dibaca (misal dari EBCDIC menjadi ASCII). Dengan
menyediakan fungsi penerjemahan data
ini, layer presentation
memastikan data yang dikirimkan oleh satu layer aplikasi dari suatu komputer
bisa dibaca oleh layer aplikasi di komputer lain.
Contoh
yang ada pada layer ini adalah JPEG, ASCII, EBCDIC, TIFF, GIF, PICT, enkripsi,
MPEG, MIDI.
·
Session Layer
Session
Layer bertanggung jawab untuk membuat, mengelola dan mengakhiri sesi layer
presentasi antar host yang saling berkomunikasi. Layer sesi juga menyediakan
kontrol dialog antar peralatan (device), atau host. Layer sesi juga
mengkoordinasi komunikasi antar sistem dan melayaninya dengan menggunakan 3
metode berbeda, simplex, half-duplex, dan full-duplex. Pada dasarnya, layer
sesi menjaga berbagai macam data aplikasi dengan data aplikasi lain yang
berbeda.
Contoh
yang ada pada layer ini adalah NFS,
RPC, SQL, NetBios names, Appletalk Session Protocol(ASP).
·
Transport Layer
Layer transport melakukan segmentasi (pemecahan data)
dan reassembling (penyatuan data) menjadi sebuah arus
data, dan memastikan bahwa data
tersebut bisa sampai di sisi lainnya dengan benar. Selain itu, layer transport
harus memastikan bahwa pengiriman dilakukan dengan efisien yang bertujuan
untuk melindungi layer-layer
diatasnya dari perubahan
atau perbedaan hardware yang
tidak dapat dihindari.
Layer
transport bertanggung jawab untuk menyediakan mekanisme untuk
multiplexing (teknik untuk mengirimkan atau menerima beberapa jenis data yang
berbeda sekaligus pada saat yang bersamaan melalui satu media jaringan)
metode-metode dari layer atas, membuat session, dan memutuskan rangkaian
virtual. Layer transport juga menyembunyikan detail-detail jaringan dari layer
yang lebih tinggi.
Layer
transport dapat bersifat connectionless dan connection-oriented.
Contoh
yang ada pada layer ini adalah TCP, UDP, SPX
·
Network layer
Layer network mengelola pengalamatan peralatan,
melacak lokasi peralatan di jaringan, dan menentukan cara terbaik untuk
memindahkan data, artinya layer network harus mengangkut lalu lintas antar
peralatan yang tidak terhubung secara lokal dengan melakukan pengecekan
terhadap IP address tujuan pengiriman data.
Router merupakan perangkat keras yang diatur dalam
layer ini, dan menyediakan layanan routing
dalam sebuah internetwork.
Ketika sebuah paket diterima pada
sebuah antarmuka router, IP address tujuan diperiksa. Jika paket tidak
ditujukan untuk router tersebut, maka router akan melihat alamat tujuan kedalam
table pengalamatan (routing table).
Ketika router sudah memilih antarmuka keluar untuk paket data tersebut, maka
paket data akan dibungkus menjadi frame
data dan mengirimkannya melakui
antarmuka terpilih menujun kedalam jaringan lokal. Jika router tidak
menemukan entri pada routing table-nya maka paket data tersebut akan dibuang.
Contoh
yang ada pada layer ini adalah IP, IPX, Appletalk DDP.
·
Layer Data Link
Layer data link menyediakan transmisi fisik dari data
dan menangani notifikasi kesalahan, topologi jaringan, dan flow control. Ini
berarti layer ini akan memastikan bahwa pesan-pesan akan terkirim melalui
alat yang sesuai di jaringan menggunakan alamat
perangkat keras (MAC / hardware
address), dan menerjemahkan pesan-pesan dari layer network menjadi bit-bit
untuk dipindahkan oleh layer physical.
Layer data link melakukan format pada pesan atau data
menjadi pecahan- pecahan yang disebut data frame, dan menambahkan sebuah header
yang terdiri dari alamat perangkat keras tujuan dan asal.
Switch dan bridge bekerja pada layer ini. Switch dan
Bridge akan membaca setiap frame
yang melaluinya, dan melakukan
pengecekan terhadap MAC
addressnya dengan mencocokkannya dengan table filter yang dimilikinya sehingga
didapatkan alamat port mana yang harus dipilih untuk pengiriman paket data.
Switch membantu mengurangi network congestion (menurunnya kualitas jaringan
karena disebabkan oleh terlalu banyaknya data yang berada dalam jaringan),
karena data akan langsung dikirimkan kepada tujuan. Akan tetapi ketika alamat
yang dituju adalah alamat broadcast, switch akan meneruskan semua paket broadcast
ke setiap segmen yang terkoneksi secara default.
Contoh
yang ada pada layer ini adalah IEEE 802.3/802.2, HDLC, ATM, IEEE 802.5/802.2.
·
Layer Physical
Layer fisik melakukan dua hal: mengirim bit dan
menerima bit. Bit hanya memiliki
dua nilai, 0
dan 1. Layer
fisik berkomunikasi langsung
dengan berbagai jenis media komunikasi yang sesungguhnya. Bit transmisi
direpresentasikan dengan cara yang
berbeda, bergantung dari
media yang digunakan, bisa
berbentuk sinyal listrik, gelombang suara maupun gelombang cahaya.
yang
ada pada layer ini adalah V.35, V.24, RJ45, Ethernet, FDDI, Wifi, Wimax.
Nah itu lah materi teori mengenai DHCP nya gmna sekarang udah jadi pada tau kan, apa itu DHCP dan juga bagaimana cara kerja DHCP tersebut
Bila ada request atau yang kurang dimengerti untuk ditanyakan kalian bisa mencorat-coret dikomentar.
Semoga bermanfaat.
Wassalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh